JAKARTA, Stabilitas.id – UMKM Indonesia, khususnya segmen mikro dan ultra mikro, masih banyak menghadapi tantangan memasuki pasar global. Untuk meraih mimpi tersebut, sinergi bersama antara pemerintah, swasta, dan antar lembaga menjadi kunci utama.
“Itu harus bareng-bareng. Semua instansi harus melakukan dan memang sudah karena kan tanggung jawab untuk UMKM naik kelas ini kan tersebar di 22 kementerian dan instansi/lembaga. Begitu juga antara sektor swasta dan pemerintah. Memang sudah dilakukan, tapi perlu skala yang lebih besar,” ujar Leonard Theosabrata, Presiden Direktur LPP-KUKM (SMESCO Indonesia).
Meski masih banyak yang berjuang naik kelas, pelaku UMKM yang berhasil tampil di BRILIANPRENEUR 2023 menunjukkan potensi dan kesiapan untuk bersaing di pasar global. Namun, segmen mikro dan ultra mikro membutuhkan pendekatan khusus, seperti pembiayaan yang mudah diakses.
BERITA TERKAIT
“Kalau uang murahnya saja, tapi enggak mudah, ya enggak bisa. Yang mahal saja, tapi mudah dipakai kok. Karena kan temen-temen yang mikro mungkin butuh [pinjaman]-nya cuman untuk sehari. Makanya banyak juga yang akhirnya pakai pinjol [pinjaman online],” ungkap Leo.
BRI, sebagai bank pemberdaya UMKM, berkomitmen untuk membawa sektor ini naik kelas dan berkelanjutan. Lewat Holding Ultra Mikro bersama Pegadaian dan PNM, BRI tak hanya menyediakan pembiayaan, tapi juga membangun ekosistem kondusif untuk pengembangan UMKM.
“Melayani dan memberdayakan UMKM bukan hanya soal bisnis, tapi yang lebih penting lagi adalah menghadirkan kesejahteraan sosial,” kata Direktur Utama BRI Sunarso.
BRILIANPRENEUR 2023 dengan tema “Crafting Global Connection” menjadi bukti nyata upaya BRI menghubungkan UMKM Indonesia dengan konsumen luar negeri. Ajang ini berhasil mencatatkan transaksi potensial senilai US$ 81,3 juta, lebih tinggi dari target awal US$ 80 juta.
Kesuksesan BRILIANPRENEUR 2023 menunjukkan potensi besar UMKM Indonesia untuk go global. Sinergi yang kuat dari berbagai pihak menjadi kunci utama untuk mewujudkan mimpi tersebut. ***
Penulis : Tsavirha Almara