Lani Darmawan, Presiden Direktur PT Bank CIMB Niaga, Tbk.
Womenpreneur memiliki peran penting dalam mendorong perekonomian nasional. Karena itu, pemerintah dan kalangan swasta diharapkan dapat berkolaborasi untuk mencetak lebih banyak lagi womenpreneur sehingga dapat berkiprah lebih besar dalam memajukan bangsa.
MASA depan memang selalu jadi misteri. Sehingga siapapun tidak pernah bisa memastikan pelabuhan dari perjalanan hidup seseorang. Itulah yang dialami oleh seorang Lani Darmawan.
Menjadi bankir mungkin tidak pernah ada di benaknya ketika dia memutuskan memasuki jenjang kuliah awal dekade 80 silam. Meniti pendidikan di bidang Kedokteran Gigi Universitas Trisakti, selepas mendapat gelar sarjana pad 1985, perempuan itu malah mengirimkan curriculum vitae-nya ke sebuah bank swasta.
Namun demikian, justru pilihan yang agak menyimpang dari pendidikannya itulah yang membawanya menjadi bankir perempuan yang mumpuni seperti sekarang ini. Sudah berbagai posisi dijalaninya sepanjang 35 tahun kariernya semenjak itu.
Tercatat pada 1990-1999 Lani menjabat sebagai Deputy General Manager di PT Bank Central Asia Tbk. Kemudian, pada 2000 Ia melanjutkan karirnya ke Citibank Indonesia, dan menempati posisi Vice President.
Tidak lama berselang, tepatnya pada 2000-2004 Lani menjabat sebagai Consumer Banking Group Head di LippoBank. Pada 2007-2010 Lani menempati posisi strategis lainnya, yakni sebagai Consumer Banking Country Head di Standard Chartered Indonesia.
Karirnya semakin cemerlang, ketika pada 2012-2015 dia dipercaya menempati posisi sebagai Retail Banking Director PT Bank Maybank Indonesia. Hingga akhirnya pada penghujung 2016, Lani mulai masuk ke jajaran direksi CIMB Niaga sebagai Direktur Consumer Banking.
Puncaknya, ketika pada 17 Desember 2021, Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) CIMB Niaga menyetujui pengangkatan Lani selaku Presiden Direktur Bank CIMB Niaga. Perempuan kelahiran Karawang, 20 April 1962 itu menggantikan Tigor M. Siahaan yang mengundurkan diri dari jabatan tersebut.
Tidak ada yang menyangka bahwa Lani akan mencapai tampuk tertinggi bank yang kini dimiliki oleh investor asal Malaysia itu. Meski begitu, dokter gigi itu mengakui bahwa jika seseorang bersungguh-sungguh, maka tidak ada hal yang tidak mungkin karena semua hal bisa dipelajari.
Sebagai perempuan pertama di puncak pimpinan bank yang terbilang besar, Lani pun memberi pesan bahwa womenpreneur memiliki peran penting dalam mendorong perekonomian nasional. Karena itu, pemerintah dan kalangan swasta diharapkan dapat berkolaborasi untuk mencetak lebih banyak lagi womenpreneur sehingga dapat berkiprah lebih besar dalam memajukan bangsa.
CIMB Niaga memang cukup memberikan beragam perhatian dukungan kepada para perempuan pengusaha, salah satunya melalui program edukasi Kejar Mimpi yang mengusung tema The Rise of Womenpreneur. CIMB Niaga memfasilitasi perempuan pengusaha semakin berdaya dan menciptakan usaha yang berdampak positif bagi keluarga dan Tanah Air.
Program yang digelar CIMB Niada di masa Lani menjabat Direktur Consumer Banking itu pun memberi arti mendalam. Sebab, kata Lani, saat ini semakin banyak kaum perempuan yang mandiri serta bisa mengejar dan mewujudkan mimpi, tanpa meninggalkan perannya sebagai seorang ibu, istri, nenek, maupun anak.
Dengan kemampuan multitasking tersebut, perempuan terbukti tetap bisa menjadi pemimpin dan membangun bisnis yang sukses. “Kami siap berkolaborasi untuk memberdayakan potensi womenpreneur di Indonesia untuk terus bangkit, baik melalui program edukasi seperti acara ini maupun pembiayaan dan pendampingan usaha.
Hal ini sejalan dengan upaya kami untuk mendukung Sustainable Development Goals (SDGs) yang mengedepankan kesetaraan gender,” terang Lani penuh semangat dalam Kejar Mimpi Berani Bisnis Fest Vol 2, medio Juni 2021 silam.
Kini, dengan tugas baru sebagai pimpunan puncak CIMB Niaga, Lani memberikan pesar penting bagi semua kaum perempuan bahwa, menjadi top ladies bankers bisa dicapai, jika ada kemauan belajar dan kerja keras.***