JAKARTA, Stabilitas.id – Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Luar Biasa (RUPSLB) PT MD Pictures Tbk (FILM) di Gedung MD Place, Jakarta (25/5/22) menyetujui rencana penambahan modal dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) atau right issue.
RUPSLB menyetujui agenda right issue dimana MD Pictures akan menerbitkan maksimal sebanyak 1.902.243.400 saham dengan nilai nominal Rp 100 (seratus rupiah) per saham atau setara dengan 20% dari modal ditempatkan dan disetor penuh saat ini.
”Dana hasil pelaksanaan right issue akan digunakan untuk modal kerja dan pengembangan kegiatan usaha Perseroan,” ungkap Manoj Punjabi.
Hadir dalam RUPST dan RUPSLB pengurus Perseroan Shania Punjabi, Komisaris Utama; Sanjeva Advani, Komisaris; Manoj Punjabi, Direktur Utama; Sanjay Mulani, Direktur; Priyadarshi Anand, Direktur; David Elliot Ulmer, Jr, Direktur.
Sepanjang tahun 2021 Perseroan telah mencatatkan kinerja positif, berhasil membukukan laba bersih pada akhir tahun 2021 sebesar Rp 30,14 miliar.
Penjualan juga mengalami pertumbuhan tajam hingga mencapai Rp 255 miliar atau meningkat 108,43% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya Rp 122,36 miliar.
Di sisi lain, sejalan dengan pertumbuhan segmen digital yang pesat turut mendorong meningkatnya total pendapatan MD Pictures sebesar 85,73% diperoleh dari segmen platform digital.
Sebelumnya pada 30 April 2022 lalu MD Pictures telah merilis film terbarunya berjudul KKN di Desa Penari hanya dalam waktu sekitar 3 pekan berhasil meraih lebih dari 8 juta penonton menjadikannya sebagai film Indonesia terlaris.***