JAKARTA, Stabilitas.id — PT Metrodata Electronics Tbk (MTDL) memutuskan untuk membagikan dividen sebesar total Rp90,85 miliar atau sekitar 25 persen dari laba bersih tahun 2020 yang tercatat sebesar Rp364,9 miliar.
Hal ini diputuskan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada hari ini yang juga dilaksanakan secara live melalui YouTube channel PT Metrodata Electronics Tbk.
Susanto Djaja selaku Presiden Direktur MTDL mengatakan, perseroan memutuskan untuk meningkatkan rasio dividen dari 22,7 persen menjadi sekitar 25 persen sejalan dengan upaya meningkatkan kesejahteraan pemegang saham.
“Dimana secara nominal juga naik 12,1 persen dari total dividen yang dibagikan pada RUPST 2019 lalu,”ujarnya.
Ia menambahkan, di tengah pandemi, pemanfaatan teknologi menjadi salah satu faktor penting di dalam melaksanakan kegiatan berbisnis dan belajar mengajar. Untuk itulah, MTDL sebagai salah satu Perusahaan TIK berada dalam posisi yang diuntungkan.
“Diversifikasi penjualan berbagai produk TIK juga menjadi salah satu keunggulan MTDL dalam mengatasi kelangkaan produk notebook komputer yang secara bertahap sudah mulai pulih kembali,”bebernya.
Sejalan dengan percepatan transformasi digital akibat pandemi, dari sisi kinerja keuangan per akhir Kuartal I-2021, MTDL berhasil membukukan pendapatan sebesar Rp3,9 triliun atau meningkat 13,9% dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya, yaitu Rp3,4 triliun.
“Hal ini berasal dari pertumbuhan pendapatan di kedua lini bisnis MTDL, yaitu lini bisnis Distribusi yang pada Kuartal I2021 meraih pertumbuhan pendapatan 14,3% YoY, serta lini bisnis Solusi dan Konsultasi yang naik 11,7% YoY,”ungkap Randy Kartadinata selaku Direktur MTDL.
Randy menambahkan, masing-masing lini bisnis MTDL turut memberikan kontribusi yang positif berkat diversifikasi produk dan jasa yang ditawarkan. Dari unit bisnis Distribusi, salah satunya peningkatan penjualan berasal dari smartphone yaitu sebesar 93,0% dibandingkan dengan Kuartal-I tahun sebelumnya.
Di sisi lain, unit bisnis Solusi dan Konsultasi membukukan pertumbuhan pendapatan berulang (recurring revenue) sebesar 22,6% pada Kuartal I-2021 dari layanan Cloud, IT Security dan juga Digital Business Application serta layanan lainnya.
Saat ini kontribusi dari pendapatan berulang mencapai 40% dari total pendapatan unit bisnis tersebut dan diharapkan akan terus bertumbuh di masa mendatang. Pada Kuartal I-2021 yang lalu, MTDL juga berhasil membukukan laba bersih sebesar Rp121,6 miliar, meningkat sebesar Rp27,3 miliar atau naik 29,0% YoY.
“Ke depan, sejalan dengan pengalamannya yang memasuki tahun ke 46, MTDL akan terus menggali berbagai potensi bisnis di bidang teknologi dengan menyediakan delapan pilar solusi MTDL, yaitu Cloud Services, Big Data & Analytics, Security, Hybrid IT Infrastructure, Business Application, Digital Business Platform, Consulting & Advisory Services, Managed Services, serta mendukung pembaharuan hardware dan software dalam membantu proses transformasi digital di berbagai perusahaan, sehingga bisa terus mendukung Indonesia ke arah Industri 4.0,”tutup Susanto.