JAKARTA, Stabilitas.id – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno melakukan kunjungan ke Desa Dogang, Langkat, Sumatera Utara, pada Jumat (15/4/22). Dalam kunjungan ini Menteri Sandiaga mengapresiasi inisiatif masyarakat dalam memanfaatkan potensi wisata dan membuka peluang usaha serta lapangan kerja.
Sadiaga merasa ini merupakan tren pariwisata baru di Indonesia, dimana masyarakat berinisiatif untuk mengembangkan potensi wisata di daerahnya.
“Masyarakat mengambil inisiatif dan ini adalah bagaimana Desa Dogang memanfaatkan potensi wisata yang dimilikinya,” ungkap Sandiaga.
Hal ini terbukti dari didirikannya destinasi wisata Doremi River di Desa Dogang. Doremi River atau Dogang Resto Milenial River ini menyediakan banyak pondok-pondok lesehan, camilan, spot foto instagrammable, wahana bermain bebek dayung untuk anak-anak, dan juga makanan dan minuman dengan harga terjangkau.
Sandiaga pun mengajak Pemerintah Kabupaten Langkat dan pihak-pihak terkait lainnya untuk berkolaborasi mengembangkan potensi-potensi wisata yang ada di Desa Dogang yang mengusung konsep ekowisata berbasis komunitas. Ia juga mendorong Desa Dogang untuk ikut mendaftar ke situs Jejaring Desa Wisata (Jadesta).
“Sehingga nantinya Desa Dogang bisa kita beri intervensi kebijakan-kebijakan seperti penanaman mangrove untuk menciptakan momentum kebangkitan ekonomi kita dan pembukaan lapangan kerja,” lanjut Sandiaga.
Dalam kunjungan ini, Sandiaga didampingi oleh Staf Khusus Menparekraf Bidang Pengamanan Destinasi Wisata dan Isu-isu Strategis, Brigjen TNI Ario Prawiseso; Direktur Pengembangan Destinasi Regional 1 Kemenparekraf/Baparekraf, Harwan Ekon Cahyo;
Direktur Tata Kelola Destinasi dan Pariwisata Berkelanjutan Kemenparekraf/Baparekraf, Indra Ni Tua; Direktur Event Daerah Kemenparekraf/Baparekraf, Reza Fahlevi; dan Direktur Poltekpar Medan Anwari Masatip.
Turut hadir pula Anggota Komisi X DPR RI, Djohar Arifin Husin; Plt Bupati Langkat, Syah Afandin; dan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Sumatra Utara, Zumri Sulthony.***