JAKARTA, Stabilitas.id – Perum Perumnas berupaya mengembangkan pasarnya di bidang hunian ke generasi milenial yang memiliki berbagai macam kebutuhan, seperti kawasan berorientasi transit hingga hunian landed dengan desain kekinian.
Memahami preferensi milenial yang cukup dinamis terhadap suatu hunian, maka Perumnas hadirkan serangkaian value proposition yang dapat memenuhi kebutuhan tren pasar. “Rumah milenial” yang menawarkan kemudahan akses, desain modern, kawasan huni yang nyaman dan aman akan menjadi andalan hunian tersebut.
“Kami memiliki target dan roadmap yang jelas dalam menghadirkan, menyediakan serta mengembangkan inovasi pada suatu hunian bagi masyarakat. Segmen milenial pun kami anggap sebagai segmen pasar yang menarik karena memiliki potensi untuk memberikan dampak yang positif bagi aktivitas bisnis Perumnas,” ungkap Direktur Utama Perum Perumnas selaku Budi Saddewa Soediro.
Generasi milenial yang tumbuh di era digital seperti saat ini, memiliki berbagai macam pekerjaan yang dapat dikategorikan sebagai segmen bankable dan non-bankable. Untuk memfasilitasi kedua segmen tersebut, Perumnas pun turut menyediakan kampanye bertajuk “Sekarang Gampang Punya Rumah”.
Kampanye tersebut memberikan fleksibilitas bagi masyarakat yang tergolong bankable maupun non-bankable seperti karyawan, driver, youtuber, influencer, guru, ASN dan profesi lainnya dengan skema yang telah ditentukan.
“Kami juga terus berkomitmen memberikan terobosan kemudahan melalui program Hunian Milenial Untuk Indonesia yang telah diresmikan Presiden Jokowi, April lalu, hingga program ‘Sekarang Gampang Punya Rumah’ dalam memberikan kesempatan dan kemudahan bagi seluruh masyarakat untuk memiliki rumah,” lanjut Budi.
Berbagai inovasi ini, memberikan dampak pada peningkatan kinerja pembangunan hunian Perumnas secara YoY 2022-2023 lebih dari 19% (unaudited). Adanya permintaan dan kebutuhan hunian yang semakin tumbuh ditambah kontribusi positif sektor properti yang menyumbang 14,6% – 16,3% dari PDB nasional selama 2018-2022.
“Melalui berbagai inisiasi bisnis Perumnas yang menghasilkan tren positif berkelanjutan serta kontribusi properti yang memberikan andil yang cukup baik terhadap ekonomi nasional, kami harap dapat menghasilkan kepercayaan investor kepada kami, terlebih dengan serangkaian program seperti PMN Non Tunai yang kami optimis dapat garap dengan baik di tahun 2024 nanti,” tutup Budi.***