JAKARTA, Stabilitas.id – PT Bank Central Asia Tbk. (BCA) memberikan pendanaan sebesar Rp472 miliar kepada PT Eco Paper Indonesia, anak usaha PT Alkindo Naratama Tbk (ALDO), sebagai bentuk dukungan usaha dan investasi perusahaan di segmen ekonomi sirkular. BCA dan Eco Paper juga membuka kemungkinan untuk kerja sama lanjutan dalam pembiayaan hijau lainnya.
Penyaluran tersebut dilakukan melalui penandatanganan perjanjian dengan kesepakatan bersama pada akhir tahun lalu. Dalam penandatanganan kesepakatan kredit tersebut, turut hadir Direktur BCA John Kosasih Direktur Utama PT Eco Paper Indonesia sekaligus Komisaris Utama PT Alkindo Naratama Lili Mulyadi Sutanto, Komisaris PT Eco Paper Indonesia sekaligus Direktur Utama PT Alkindo Naratama Tbk Herwanto Sutanto dan Direktur PT Eco Paper Indonesia Herlambang Putra Surjadi.
John mengatakan, ekonomi hijau sudah menjadi kepentingan bersama untuk keberlangsungan bumo dan masa depan generasi mendatang yang lebih baik.
BERITA TERKAIT
“Kami menyampaikan apresiasi kepada PT Eco Paper Indonesia yang sudah memberikan kesempatan kepada BCA untuk terlibat dalam inisiatif ekonomi sirkular yang dilakukan,” ungkap John.
Saat ini, BCA mencatatkan penyaluran kredit untuk sektor-sektor berkelanjutan mencapai Rp161,6 triliun di Maret 2022. Angka ini naik sebesar 25,6% YoY. Selanjutnya, BCA juga melakukan beberapa inisiatif seperti pengelolaan limbah kartu dan EDC, serta pemadaman lampu dalam rangka Earth Hour beberapa waktu lalu.
John menegaskan, pihaknya membuka kesempatan seluas-luasnya bagi semua pihak yang ingin berkolaborasi bersama BCA dalam mewujudkan ekonomi hijau di Tanah air. Langkah ini diambil dengan berperan sebagai penyedia pembiayaan yang mendukung inisiatif, perluasan usaha, dan investasi dari kegiatan usaha yang berwawasan lingkungan.
“Semakin banyak orang yang menyadari pentingnya inisiatif berbasis ekonomi hijau, semakin berarti pula berbagai usaha yang dilakukan berbasis wawasan lingkungan. Potensi dan peluangnya masih sangat terbuka lebar dan menjanjikan karena mampu memberikan nilai tambah yang berguna bagi semua pihak yang terlibat,” jelas dia.***