JAKARTA, Stabilitas.id – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI melalui BRI Kantor Cabang Lebak Bulus menggulirkan program Aspire to Uplift, Revive and Achieve (AURA) bagi Klaster kelompok Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K) Erwala di RT. 13 RW. 08 Kelurahan Lenteng Agung, Kecamatan Jagakarsa, Jakarta Selatan, Rabu, 15 November 2023 lalu.
Program pemberdayaan kelompok perempuan berbasis pengembangan usaha ini, BRI memberikan pelatihan dan fasilitas berupa 10 unit mesin jahit, 2 unit mesin obras dan alat penunjang menunjang produksi UP2K Erwela.
Mewakili Pemimpin Cabang BRI Kantor Cabang Lebak Bulus, Edy Siswanto, Manager Bisnis Mikro (MBM) BRI Kanca Lebak Bulus Heru Santika mengatakan bantuan ini merupakan program AURA pemberdayaan kelompok perempuan berbasis pengembangan usaha.
BERITA TERKAIT
“Kebetulan BRI Kanca Lebak Bulus ini tahun ini diprioritaskan untuk perempuan, tapi di cabang lain kelompoknya umum, jadi kita memang dibagi tugas, kali ini dominasi ibu-ibu yang melakukan,” kata Heru, dikutip Selasa (05/12/2023).
Salah satu anggota Erwela sendiri sudah bermitra dengan BRI, khususnya di BRI Kanca Lebak Bulus, di mana Erwela merupakan komunitas rajut.
“Jadi itu yang kita kembangkan, ternyata ada potensi di sana dan memberikan kontribusi kepada ibu-ibu, yang memiliki keahlian khusus dan itu yang kita wadahi,” paparnya.
Saat melakukan pendampingan, di klaster rajut Erwela memang ada beberapa kebutuhan yang bisa dijangkau. Sehingga, BRI Kanca Lebak Bulus mengusulkan agar mendapatkan bantuan peralatan penunjang pengembangan usahanya.
“Sebelum ini kita lakukan pelatihan dulu, seperti apa caranya, kemasannya bagaimana, ke depan akan dilakukan pengembangannya kembali setelah produksi mereka lebih intens dengan bantuan mesin yang diberikan, tentunya ada pelatihan yang berkelanjutan,” terang Heru.
Adapun bantuan yang diberikan BRI untuk Erwela berupa pelatihan, 10 unit mesin jahit, 2 unit mesin obras dan alat penunjang produksi lainnya.
“Kami ingin bersama UMKM di komunitas di tingkat RT, itu akan berkelanjutan ke tingkat nasional, jadi dia tetap akan mengembangkan dengan potensi individu dan daerahnya, serta didukung pemberdayaan dan prasarananya oleh BRI,” katanya.
“Sehingga ke depan diharapkan komunitas ini naik ke kancah nasional,” ucap Heru.
Terkait keluhan pemasaran dari anggota UP2K Erwela, Heru mengatakan, setelah klaster rajut Erwela sudah berjalan, nanti ada jadwal untuk pemberdayaan pelatihan dari sertifikasi halal untuk produk makanan dan pelatihan pengembangan kemasan.
“Setelah kemasannya baik, maka akan ada pengembangan pemasaran melalui literasi digital yang ada, untuk mempercepat pemasarannya dan lebih dikenal masyarakat. mereka juga akan diundang ke tingkat kantor cabang seperti panen hadiah simpedes dan bazaar UMKM tingkat kanwil dan bazaar lain yang BRI selenggarakan,” pungkas Heru.
Sementara Lurah Lenteng Agung, Ahmad Husaini mengapresiasi mengucapkan terima kasih langkah yang dilakukan BRI, khususnya untuk membantu UP2K Erwela.
“Harapannya terkait program-program BRI Peduli dapat terus berkelanjutan, jangan sampai bantuan yang diberikan tapi tidak bisa dikembangkan, harapannya tentu UP2K Erwela dapat berkembang dengan bantuan BRI ini,” ucap Ahmad Husaini.