JAKARTA, Stabilitas.id – Bank Indonesia (BI) memberikan bantuan pemberdayaan kewirausahaan kepada 3.825 pemilik warung mikro dan ultra mikro melalui program Program Dedikasi untuk Negeri tahun 2022-2023 untuk pemulihan ekonomi nasional.
Hal tersebut disampaikan dalam kegiatan Dedikasi untuk Negeri: Penyaluran Bantuan Pemberdayaan Kewirausahaan Warung atau Kiosk Mikro dan Ultra Mikro di Jakarta, pada Senin (8/5/23).
Program ini merupakan kelanjutan Program Dedikasi untuk Negeri yang telah dilaksanakan pada tahun sebelumnya.
BERITA TERKAIT
Penyerahan bantuan dilakukan secara simbolis oleh Deputi Gubernur BI, Doni Primanto Joewono, kepada para perwakilan penerima bantuan.
Dalam kegiatan tersebut, Deputi Gubernur BI, Doni P. Joewono menyampaikan, dalam rangka mendukung akses keuangan penerima manfaat perlu dilengkapi dengan ketersediaan sistem pembayaran non tunai (misalnya QRIS) untuk mendorong inklusi keuangan.
Doni juga mengajak seluruh penerima manfaat, untuk tetap bersemangat, berusaha, dan berikhtiar untuk selalu melakukan yang terbaik.
Bank Indonesia menginisiasi dua program utama, yaitu Pemberdayaan Kewirausahaan Warung Modern dan Kiosk Modern.
Program pemberdayaan kewirausahaan Warung Modern memiliki 2 (dua) skema program. Pertama, Wirausaha Warung Pemula yang ditujukan bagi kelompok subsisten (masyarakat berpenghasilan rendah, masyarakat lintas kelompok, dan kelompok rentan secara ekonomi). Kedua, Peningkatan Kapasitas Usaha Warung bagi UMKM golongan mikro dan/atau ultra mikro existing yang mengalami penurunan omset.
Sedangkan, program pemberdayaan masyarakat berupa bantuan kiosk modern adalah pemberian bantuan sarana dan prasarana usaha berupa paket kiosk modern, barang dagangan serta pendampingan usaha.
Melalui bantuan ini, diharapkan dapat berdampak luas bagi masyarakat khususnya dalam membantu meningkatkan kapasitas usaha penerima manfaat.
Sebagai infromasi, Program Dedikasi untuk Negeri merupakan program kepedulian dan kontribusi BI kepada masyarakat. Melalui program ini, diharapkan menjadi kontribusi nyata Bank Indonesia dalam mendorong ketahanan dan kemajuan ekonomi Indonesia.***