JAKARTA, Stabilitas.id – PT Asianet Media Teknologi (Asianet) memperkenalkan Unifiber, produk FTTH berbasis teknologi fiber optik, untuk memenuhi kebutuhan konektivitas digital, dan fasilitas Network Operation Center (NOC), pada Kamis (7/11/24).
Asianet mendukung penuh visi pemerintah melalui inisiatif Indonesia Digital 2045, dimana pemerintah berkomitmen untuk membangun infrastruktur yang mendukung internet gigabit, memperkuat literasi digital, dan mengembangkan sumber daya manusia (SDM) yang unggul.
Dengan meningkatnya kebutuhan internet cepat di Indonesia untuk mendukung kegiatan sehari-hari seperti bekerja dari rumah, streaming, dan akses layanan cloud, ISP (Internet Service Provider) menghadapi beberapa tantangan yang signifikan. Jaringan FTTH Unifiber terbukti dapat menawarkan solusi konektivitas yang terjangkau dan scalable, terutama di wilayah dengan kepadatan penduduk rendah, yang sering kali terpinggirkan dalam pengembangan infrastruktur digital.
“Jaringan FTTH dari Unifiber tidak hanya memenuhi tuntutan saat ini, tetapi juga dirancang untuk memenuhi kebutuhan di masa depan. Kami percaya bahwa keunggulan dalam fleksibilitas dan ketahanan jaringan ini akan memungkinkan Asianet untuk menjadi bagian integral dalam menjawab tantangan digital yang dihadapi bangsa,” ungkap Prakash Ranjalkar, Direktur Utama Asianet.
Saat ini, Asianet telah mengoperasikan Network Operations Center (NOC) yang memungkinkan pemantauan jaringan secara real-time. Dengan teknologi termutakhir, NOC ini tidak hanya memantau performa jaringan tetapi juga memastikan deteksi cepat terhadap potensi masalah, sehingga mengurangi waktu pemulihan dan mencegah gangguan yang berkepanjangan.
“Asianet berkomitmen untuk mendukung pemerintah dalam misi transformasi digital menuju Indonesia Emas. Dengan inovasi dan jaringan kelas dunia, kami memfokuskan diri pada pemberdayaan ISP untuk meningkatkan akses digital secara menyeluruh,” jelas Darrin Webb, Board of Commisioner Asianet.
Untuk informasi lebih lanjut, silakan kunjungi Unifiber.***