Jakarta – Bank Mandiri bekerjasama dengan Telkom Indonesia menawarkan paket hemat berlangganan internet bagi para pemegang kartu kredit dan pembayaran tagihan Telkom dengan Mandiri kartu kredit. Program yang berlaku efektif sejak Oktober 2012 selama 12 bulan ini diharapkan dapat meningkatkan transaksi yang dilakukan nasabah.
Perjanjian kerjasama ditandatangani oleh Senior Vice President Consumer Card Bank Mandiri Handayani dan Vice President Consumer Planning & Customer management Telkom Indonesia Teni Agustini serta disaksikan oleh Executive Vice President Coordinator Consumer Finance Bank Mandiri Mansyur S Nasution dan Direktur Consumer Telkom Indonesia Sukardi Silalahi di Jakarta, Rabu (31/10).
BERITA TERKAIT
Dalam perjanjian kerjasama itu, pemegang Mandiri kartu kredit dapat berlangganan internet (speedy) selama 1 tahun penuh dengan mencicil biaya berlangganan hanya selama 10 bulan. Selain itu, nasabah juga dapat menikmati kemudahan membayar tagihan bulanan melalui layanan autodebit Mandiri kartu kredit.
Mansyur Nasution mengatakan sinergi dua BUMN ini mampu meningkatkan nilai tambah yang ditawarkan kepada nasabah kedua perseroan sehingga mendukung perkembangan bisnis. “Selain meningkatkan transaksi, kami berharap kerjasama ini dapat meningkatkan basis nasabah kartu kredit kami,” tambahnya.
Hingga September 2012, jumlah nasabah Mandiri kartu kredit mencapai 2,7 juta pemegang kartu dengan jumlah transaksi sebesar Rp13 triliun. Sementara pada periode yang sama tahun lalu, sebanyak 2,3 juta nasabah kartu kredit melakukan transaksi senilai Rp10,5 triliun.
“Kerjasama ini diharapkan dapat membantu Bank Mandiri memenuhi target pertumbuhan kartu kredit yaitu hingga 25%,” tambahnya.
Sementara Direktur Consumer Telkom Sukardi Silalahi mengatakan, kemudahan baru yang kali ini diberikan kepada pemegang kartu kredit mandiri merupakan salah satu bentuk kepedulian Telkom kepada pelanggan. “Melalui kerja sama ini dan dengan semangat ‘Yes, We Serve More’ Telkom berupaya memberikan manfaat yang tidak terbatas di layanan internet cepat dan telekomunikasi saja,” ujar Sukardi.
Dijelaskannya, Kerjasama ini diharapkan dapat membantu Telkom memenuhi target pertumbuhan pelanggan Speedy, yakni 2 juta pelanggan pada akhir 2012.