JAKARTA, Stabilitas.id – Kampung Palm Eco Green Village di Malang telah menjadi saksi bisu dari sebuah transformasi gemilang yang mengubahnya dari pemukiman padat penduduk menjadi lahan hijau nan asri, berkat program BRInita dari BRI.
Dalam sebuah acara yang diadakan kemarin, Lurah Samaan Kecamatan Klojen Kota Malang, Anang Setiawan, menegaskan bahwa “Sebelumnya kampung ini adalah wilayah padat penduduk yang tidak banyak menarik perhatian. Namun, berkat kerja keras masyarakatnya dan bantuan program BRInita dari BRI, Kampung Palm mampu bertransformasi dari lahan sempit menjadi lahan pertanian hijau nan asri di tengah kota yang bersinergi dengan misi zero stunting di kota Malang,” ujarnya pada Minggu (28/01/2024).
Program ini tidak hanya memberikan manfaat secara estetika dengan menciptakan lingkungan yang indah dan asri, tetapi juga memberdayakan masyarakat melalui pembinaan bertani di lahan terbatas. Melalui pengadaan bibit, media tanam hidroponik, aquaponik, budidamber, mural, serta pembangunan gapura sebagai identitas Kampung Palm Eco Green Village, BRInita memberikan dukungan infrastruktur yang esensial bagi pengembangan pertanian perkotaan yang berkelanjutan.
Weni Susilowati, Ketua Tim Penggerak PKK Kota Malang, mengungkapkan, “Dari hasil bertanam ini bisa membantu mengurangi angka stunting di wilayah kelurahan kami. Di tahun 2020, ada 98 balita terindikasi stunting, dengan program ini bisa menurun hingga menjadi 6 balita.”
Dalam upaya menjaga keberlanjutan program ini, Wakil Direktur Utama BRI, Catur Budi Harto, menegaskan komitmen BRI untuk terus mendukung pelestarian lingkungan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat. “Program BRInita menjadi salah komitmen nyata BRI bagi pelestarian lingkungan di tengah kota yang memanfaatkan lahan sempit di wilayah padat pemukiman,” tegasnya.
Dengan bantuan infrastruktur yang diberikan, program ini diharapkan dapat terus berlanjut dan memberikan dampak positif bagi masyarakat, seperti yang telah terbukti di Kampung Palm Eco Green Village.
Penulis : Tsavirha Almara