JAKARTA, Stabilitas.id — PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk genap berusia 127 tahun pada Jumat, 16 Desember 2022. Didiirikan oleh Raden Bei Aria Wirjaatmadja di Purwokerto, Jawa Tengah pada 16 Desember 1895, awalnya BRI bernama De Poerwokertosche Hulp en Spaarbank der Inlandsche Hoofden.
Memperingati perayaan tersebut, BRI menggelar berbagai rangkaian acara HUT dimulai dengan Upacara HUT BRI, launching Qlola by BRI (platform solusi terintegrasi produk wholesale banking), Bazaar klaster Mantriku (pameran produk klaster nasabah Mikro binaan BRI) dan pameran foto, serta peresmian BRILiaN Club.
Dalam sambutannya, Direktur Utama BRI Sunarso mengungkapkan bahwa menginjak usia 127 tahun perseroan tetap dapat menjaga kinerja positif di tengah ketidakpastian ekonomi global.
BERITA TERKAIT
“Dalam 9 bulan, BRI Group berhasil mencatatkan laba bersih senilai Rp.39,31 triliun atau tumbuh 106,14% year on year (yoy) dengan total aset meningkat 4,00% yoy menjadi Rp.1.684,60 triliun”, paparnya.
Dari aspek penyaluran kredit, hingga akhir September 2022, total kredit dan pembiayaan BRI Group tercatat sebesar Rp.1.111,48 triliun atau tumbuh 7,92% yoy. Secara khusus, portofolio kredit UMKM BRI tercatat meningkat sebesar 9,83% yoy dari Rp.852,12 triliun di akhir September 2021 menjadi Rp.935,86 triliun di akhir September 2022. Hal ini menjadikan proporsi kredit UMKM dibandingkan total kredit BRI terus meningkat, menjadi 84,20%.
Atas pencapaian tersebut, Sunarso menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh insan BRIlian atas kontribusi dan kerja keras yang telah dilakukan untuk BRI Group.
Sunarso juga menambahkan bahwa kinerja BRI Group yang luar biasa juga banyak mendapat apresiasi dari pihak eksternal. Sepanjang tahun 2022 BRI telah menerima lebih dari 165 awards baik yang bertaraf nasional maupun internasional.
“Awards di tahun 2022 ini meningkat dari jumlah awards yang diperoleh pada tahun-tahun sebelumnya. Beberapa penghargaan internasional yang diterima BRI diantaranya didapatkan dari Forbes Global 2000, Euromoney, Asiamoney, Global Finance, The Asset Triple A dan The Asian Banker”, ungkapnya.
Dari 165 awards tersebut, beberapa awards yang diperoleh BRI diantaranya sebagai berikut:
1. BRI sebagai World Largest Company in Indonesia, peringkat 1 di Indonesia dan peringkat 349 dunia (naik dari peringkat 362 tahun lalu) oleh Forbes Global 2000.
2. BRI sebagai Market Leader untuk SME Banking, ESG, CSR, Digital Solution dan Diversity & Inclusion oleh Euromoney
3. BRI sebagai Best ESG dan Best Diversity & Inclusion oleh Asia Money.
4. BRI sebagai peringkat ke-1, Top 10 Strongest Brands in Indonesia oleh Brand Finance.
5. BRI sebagai ‘Best in Treasury and Working Capital – SMEs’ dan the Best SME Banker of the Year untuk CEO BRI oleh The Asset Triple A
6. BRI sebagai Most Trusted Companies oleh CGPI (Corporate Governance Perception Index).
7. BRI sebagai Bank Pendukung UMKM Terbaik oleh Bank Indonesia.
8. BRI sebagai World Best Bank in Indonesia oleh Global Finance.
9. Leadership Achievement Award untuk CEO BRI dan BRI sebagai Best Managed Bank in Indonesia oleh The Asian Banker.
“Hal yang paling saya hargai tinggi dari penghargaan-penghargaan tersebut adalah pengakuan terhadap ketepatan strategic response yang diimplementasikan dengan kerja keras dan sungguh-sungguh oleh seluruh insan BRILiaN sehingga BRI mampu terus tumbuh berkelanjutan,” imbuhnya.
Sunarso pun menekankan bahwa perseroan akan terus melanjutkan keberhasilan transformasi BRIvolution sebagai upaya untuk merespon strategic risk di masa mendatang. “Transformasi BRI telah kita jalankan sejak tahun 2016 yang kita sebut dengan BRIvolution 1.0 dengan aspirasi menjadi “The Most Valuable Bank in Southeast Asia and Home to The Best Talent”, ungkapnya.
Corporate plan tersebut berlaku untuk periode tahun 2018-2022. Namun karena adanya pandemi Covid-19 di tahun 2020, kita harus merevisi corporate plan tersebut menjadi BRivolution 2.0 dengan aspirasi menjadi “The Most Valuable Banking Group in Southeast Asia & Champion of Financial Inclusion”, imbuhnya.
BRI pun telah memilliki syarat untuk terus tumbuh dan semakin tangguh, Diantaranya yakni sumber pertumbuhan baru melalui holding ultra mikro, memiliki permodalan yang kuat, serta pemenuhan likuiditas yang memadai dan mengikuti dinamika pasar “just right liquidity”.
Pada momentum HUT ini, Sunarso kembali mengajak seluruh insan BRILiaN untuk terus mengeluarkan potensi terbaiknya dan kemudian mengkolaborasikan serta mengorkestrasikan menjadi kinerja terbaik BRI.
“Jangan pernah berhenti, menjadi dan memberi yang terbaik kepada BRI, sehingga di usianya yang ke-127 tahun bahkan di masa-masa yang akan datang, BRI akan terus tumbuh dan semakin tangguh”. pungkas Sunarso.***