JAKARTA, Stabilitas.id – Survey Konsumen Bank Indonesia mengindikasikan keyakinan konsumen terhadap kondisi ekonomi tetap terjaga. Hal tersebut terlihat dari Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) sebesar 119,1 diatas area optimis (>100), pada November 2022.
Terjaganya optimisme ini didorong oleh tetap kuatnya Indeks Ekspektasi Konsumen (IEK) maupun Indeks Kondisi Ekonomi (IKE) saat ini. IEK dan IKE masing-masing sebesar 127,9 dan 110,3, meskipun lebih rendah dari 128,3 dan 112,3 pada bulan sebelumnya.
Pada November 2022, persepsi konsumen terhadap kondisi ekonomi saat ini terpantau tetap optimis walaupun tidak setinggi bulan sebelumnya, tercermin dari Indeks Ekonomi Saat Ini (IKE) November 2022 sebesar 110,3 lebih rendah dibandingkan 112,3 pada Oktober 2022.
Sementara itu, Ekspektasi konsumen terhadap kondisi ekonomi ke depan yang tetap optimis terutama ditopang oleh masih kuatnya ekspektasi penghasilan dan ketersediaan lapangan kerja yang terindikasi dari indeks sebesar 132,0 dan 126,4 pada November 2022, keduanya relatif stabil dibandingkan 132,3 dan 126,7 pada bulan sebelumnya.
Yang terakhir, Rata-rata proporsi pendapatan konsumen untuk konsumsi terpantau sedikit menurun, terindikasi dari rata-rata proporsi (average propensity to consume ratio) sebesar 74,7% dari semula 75,0%. Sementara itu, rata-rata proporsi pembayaran cicilan/utang (debt to income ratio) sebesar 9,6%, sedikit meningkat dibandingkan dengan proporsi pada bulan sebelumnya.***