JAKARTA, Stabilitas.id – Yayasan Keanekaragaman Hayati Indonesia (KEHATI) bersama PT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB Niaga) memperluas area penanaman bibit bambu tabah di Kawasan Hutan Dengan Tujuan Khusus (KHDTK) Rarung, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Kegiatan ini bertujuan meningkatkan partisipasi masyarakat dan para pemangku kepentingan dalam konservasi, pemanfaatan, dan kerja sama pelestarian bambu. Penanaman bambu tabah dapat meningkatkan penutupan vegetasi dengan cepat pada lahan-lahan terbuka di sekitar daerah aliran sungai.
Di samping itu, secara ekonomi, bambu tabah juga memiliki nilai jual dan potensi pasar yang tinggi. Karena dapat diolah menjadi beragam produk turunan seperti rebung kulit, rebung kupas, rebung iris, potongan rebung kemasan vakum, steam kemasan vakum, rebung kemasan pouch dan kemasan botol.
BERITA TERKAIT
“KEHATI bersama CIMB Niaga mendorong pengelolaan hutan melalui budi daya bambu tabah, pemberdayaan masyarakat, serta menjadikan para kelompok tani sebagai mitra dalam perlindungan dan pengembangan kawasan hutan,” ungkap Direktur Program KEHATI, Rony Megawanto pada Selasa, (27/9/22).
Adapun kegiatan yang dilakukan mulai dari pembibitany, penanaman, perawatan, pemanfaatan bambu, khususnya bambu tabah, dengan melibatkan mitra lokal baik LSM, koperasi, maupun petani bambu. Acara juga dirangkai dengan pelatihan literasi keuangan dan workshop hasil olahan bambu (rebung) sebagai bentuk pemberdayaan masyarakat.
Selain itu, Direktur Compliance, Corporate Affairs and Legal CIMB Niaga Fransiska Oei menyatakan, program pelestarian bambu merupakan bagian dari implementasi sustainability di CIMB Niaga yang mensinergikan aspek environmental, social, dan governance (ESG) ke dalam proses perbankan.
“Kami berharap pelestarian bambu tabah dapat terus berjalan secara berkelanjutan, dikelola sesuai nilai-nilai budaya, dan menjadi penggerak ekonomi masyarakat. Karena bambu dapat menjadi pengikat hubungan yang harmonis bagi seluruh pihak untuk bergerak bersama dalam pelestarian hutan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat,” ungkap Fransiska.
Hingga kini, total pohon bambu yang telah ditanam CIMB Niaga di berbagai wilayah Indonesia sebanyak 49.400 pohon bambu, termasuk penanaman pohon bambu tahun ini di KHDTK Rarung Lombok Tengah (NTB), Wolomeze Flores (NTT), dan Magelang (Jawa Tengah).
Adapun di KHDTK Rarung Lombok Tengah, penanaman pohon bambu didukung oleh Pusat Studi Bambu Universitas Udayana, Fakultas Teknologi Pangan Universitas Mataram, dan Balai Penerapan Standar Instrumen KLHK selaku pengelola KHDTK.***