JAKARTA, Stabilitas.id – PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) bersama Amazon Web Services (AWS), bekerja sama untuk melakukan percepatan transformasi digital dengan memanfaatkan Teknologi Cloud.
Kerja sama ini dilakukan untuk meningkatkan keandalan, fleksibilitas dan keamanan dari sistem teknologi informasi dan komunikasi yang dimiliki oleh SIG.
SIG berinisiatif untuk meningkatkan efisiensi melalui beragam program, salah satunya dengan memanfaatkan solusi teknologi.
BERITA TERKAIT
Teknologi cloud menyediakan beragam solusi teknologi yang dibutuhkan untuk mewujudkan inisiatif strategis tersebut, termasuk di antaranya teknologi komputasi, penyimpanan data, analitik, IoT dan keamanan.
Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko SIG, Andriano Hosny Panangian mengatakan, transformasi digital SIG berfokus pada proses bisnis utama mulai dari produksi, supply chain, keuangan, pemasaran, serta penjualan. Semua aktivitas tersebut perlu didukung oleh infrastruktur teknologi yang memadai, fleksibel dan terus berkembang sesuai dengan kebutuhan Perusahaan.
“Kami berusaha menjadikan data sebagai bagian esensial dari setiap pengambilan keputusan di seluruh kegiatan operasional perusahaan untuk memastikan pelayanan dan pemenuhan kebutuhan pelanggan dengan lebih baik,” ungkap Andriano.
Andriano melanjutkan, transformasi digital yang dilakukan oleh SIG ini tidak hanya akan berhenti pada ruang lingkup internal Perusahaan. Transformasi digital ini merupakan landasan bagi Perusahaan untuk dapat melakukan inisiatif lebih jauh untuk meningkatkan pendapatan, seperti dengan pemberdayaan komunitas, optimalisasi jaringan distribusi dan pemasaran untuk mengakuisisi pelanggan baru.
Selain itu, Group Head Information & Communication Technology SIG, Anindio Daneswara menambahkan, SIG memanfaatkan teknologi cloud dalam melakukan standardisasi untuk menyederhanakan proses penyediaan sumber daya teknologi informasi dan sekaligus meningkatkan faktor keamanan.
SIG juga dapat menggunakan banyak pilihan teknologi yang tersedia di cloud, meliputi pemrosesan dan penyimpanan data, serta pengembangan lebih jauh dengan memanfaatkan kemampuan Data Analytics dan AI (artificial intelligence).
”Saat ini Group ICT SIG telah berhasil melakukan migrasi 90% dari sistem aplikasi prioritas dan utama ke cloud. Secara umum, dengan cost leadership dari penggunaan teknologi cloud, kita mempunyai potensi penurunan biaya operasional sekitar 30-40% serta meningkatkan faktor keamanan dengan teknologi yang tersedia di cloud,” ungkap Anindio.
Sehubungan dengan itu, Country Manager AWS Indonesia, Gunawan Susanto, mengatakan, SIG merupakan salah satu BUMN Indonesia yang pertama dan berhasil melakukan migrasi core application system ke cloud dengan menggunakan AWS Asia Pasifik Jakarta Region.
“Teknologi cloud memungkinkan transformasi digital terlaksana dengan baik karena teknologi cloud dapat membantu suatu organisasi untuk mendapatkan resources teknologi informasi sesuai dengan kebutuhan, hal tersebut dapat menumbuhkan inovasi, meningkatkan agility dan kehandalan sekaligus mengoptimasi biaya,” ungkap Gunawan Susanto.***